Beberapa ahli memang menyarankan ibu hamil untuk tetap olahraga ringan agar tubuhnya selalu bugar. Tapi seorang wanita di AS yang sedang hamil tua melakukannya dengan ikut lari marathon dan akhirnya melahirkan tak lama setelah finish.
Seorang ibu asal Chicago, Amberl Miller (27 tahun) tengah hamil 39 pekan atau hampir 10 bulan saat ikut Chicago Marathon baru-baru ini. Tak mudah untuk menyelesaikan lomba sejauh 42,16 km tersebut, namun ia bisa melakukannya dengan total catatan waktu 6 jam 25 menit.
Di awal lomba ia bahkan tidak berencana akan menyelesaikannya, kalau tidak kuat akan berhenti di tengah-tengah saja. Namun hingga seri terakhir, ternyata ia masih sanggup menyelesaikannya meski harus ekstra hati-hati dengan sesekali berjalan dan sesekali berlari agar tidak kelelahan.
Begitu sampai di garis finish, ia disambut Joe, suaminya yang langsung mengajaknya merayakan keberhasilan itu dengan makan-makan. Pada saat keduanya makan itulah, Miller merasakan perutnya mulai kontraksi lalu minta dibawa Central DuPage Hospital.
Miller melahirkan anak keduanya, June Audra pada hari Minggu (9/10/2011) tepat pukul 20.00 waktu setempat lewat persalinan normal selama kurang lebih 7 jam. Juru bicara rumah sakit mengatakan, kondisi Miller dan bayi perempuannya dalam kondisi sangat sehat.
Sementara itu, pakar kesehatan dari Foxnews, Dr Manny Alvarez mengakui bahwa olahraga memang bagus untuk ibu hamil. Namun menurutnya, ikut lomba marathon sejauh 42,16 km seperti yang dilakukan Miller agak berlebihan apalagi dilakukan dalam kondisi hamil tua.
"Guncangan dari janin di dalam perut tidak hanya bisa memicu kontraksi, tetapi juga bisa memicu stres pada janin atau bahkan kecelakaan yang tidak diinginkan seperti putusnya tali pusat," ungkap Dr Alvarez seperti dikutip dari Foxnews, Selasa (11/10/2011).
http://forum.vivanews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar