 |
|
|
Banyak orang di bumi ini yang percaya akan suatu hal yang dianggap gaib bisa menjadi pembawa keberuntungan ataupun kesialan. Hal seperti ini bukan lagi menjadi hal yang tabu di Indonesia, karena warga Indonesia juga mempercayai mitos-mitos atau hal-hal lain yang berbau mistis. Bukan hanya di Indonesia, di luar negeri pun banyak yang mempercayai hal aneh yang terkesan tak masuk akal, salah satunya dengan percaya angka-angka yang bisa mendatangkan kesialan.
Lalu apa alasan angka-angka tersebut dipercaya membawa sial? Nah, YuKepo telah merangkum beberapa kisah di balik angka keramat tersebut yang dipercaya oleh beberapa negara. Daripada penasaran apa penyebabnya, langsung aja yuk kita cek ulasannya.
Mungkin angka ini jarang kamu tahu kalau bisa membawa kesialan. Mitosnya angka 39 bila diterjemahkan menjadi morda-gow yang berarti bangkai sapi. Nah, hal ini berkaitan dengan dunia prostitusi. Jelas saja hal ini dianggap memalukan bagi warga Afghanistan. Bahkan disana jarang sekali ada nomor handphone atau kendaraan yang ada angka 39-nya, lho.
Simbol kelabu di India ini berawal dari berbgai kejadian alam yang banyak menelan korban jiwa dan mendatangkan derai air mata bagi para keluarga yang ditinggalkan. Contoh kejadian memilukan di India adalah gempa di Gujarat pada 26 Januari 2001, tsunami di Aceh yang berdampak sampai ke India pada tanggal 26 Desember 2004, kejadian Bom Guwati tanggal 26 Mei 2007, dan serangan bom di Ahmedbad 26 September 2008. Lalu bila dijumlahkan angka 2 dan 6 menjadi 8, angka yang dianggap angka abadi karena tak memiliki garis putus ini menjadi angka keramat bagi warga India.
Awal mula angka 13 menjadi angka yang paling keramat ini berawal dari negeri Amerika. Kepercayaan ini konon karena angka 13 adalah angka yang tak diinginkan karena angka sebelumnya, 12, yang merupakan angka sempurna. Kemudian dikaitkan dengan seseorang yang namanya berjumlah 13 huruf, maka ia akan mendatangkan kesialan. Salah satu contohnya adalah nama Adolfus Hitler yang sangat dikenal sebagai pembunuh kelas kakap.
Warga Jepang mempercayai bahwa angka 9 merupakan simbol dari penderitaan dan siksaan. Konon, angka 9 sendiri dalam bahasa Jepang bila dieja menjadi ‘Ku’ yang berarti memiliki kesamaan kata dengan “Kurushii”. Kurushi sendiri bila diartikan adalah penderitaan atau siksaan.
Angka ini mungkin paling sering kita dengar sebagai angka pembawa kesialan terutama Tiongkok yang kuat dengan ajaran feng-shui. Kalau kamu berkunjung ke Tiongkok dan masuk ke gedung tinggi menggunakan lift, kamu nggak akan menemui angka 4, biasanya dari angka 3 langsung ke 5 atau diganti dengan 3B. Warga Tiongkok percaya angka 4 yang dilafalkan menjadi ‘shi’ itu sama dengan kata shiwang yang memiliki makna kematian.
Gimana, udah menjawab rasa penasaran kamu tentang angka-angka di atas kenapa dianggap keramat? Sebenarnya itu semua balik lagi ke pribadi orangnya masing-masing. Bisa jadi seseorang menganggap angka-angka tertentu menjadi angka kesialan atau keramat karena berkaitan dengan kejadian yang menimpanya secara terus-menerus, tapi bagi orang lain angka tersebut bisa menjadi pembawa keberuntungan. Benar nggak?
Sumber: YuKepo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar