Kondom merupakan salah satu metode terbaik untuk mencegah kehamilan yang tidak diinginkan, namun akhir-akhir ini banyak yang memperdebatkan tentang keefektivitasan dari kondom. Berikut beberapa fakta seputar kondom pria.
1. Pada kenyataannya, peluang kondom untuk gagal mencegah kehamilan tidak lebih dari dua persen. Sebagian besar kasus kehamilan meskipun telah memakai kondom terjadi karena kondom tersebut tidak dipergunakan dengan benar. Kondom harus digunakan pada penis yang sedang ereksi agar spermanya tak memasuki vagina. Pilih kondom yang terbuat dari lateks, polyurethane dan polyisoprene karena bahan-bahan tersebut membantu melindungi terjadinya kehamilan dan infeksi menular seksual.
2. Bagi yang mempunyai alergiterhadap lateks, sebaiknya tidak menggunakan kondom.
3. Beberapa orang cenderung percaya bahwa dua kondom lebih baik dari satu kondom. Padahal hal ini tidak benar. Faktanya, Anda sendiri yang cenderung meningkatkan risiko robeknya kondom karena tingginya tingkat gesekan.
4. Penyebab utama robeknya kondom antara lain seks yang durasinya lama atau kasar, seks menggunakan pelumas berbahan dasar minyak, vagina mengering dan kondom yang kemasannya dibuka dengan benda tajam.
5. Penting bagi Anda untuk menyimpan kondom di tempat yang sejuk dan kering. Hal ini karena panas yang ekstrem dan kelembaban dapat menyebabkan kondom menjadi cenderung rapuh dan bisa rusak selama berhubungan seksual.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar