Gambar: screenshot
JAKARTA - Indonesia di awal periode 2000, belum memiliki toko perhiasan yang berani berjualan di internet, karena kecemasan akan keamanan internet. Para konsumen pun tidak berani untuk memesan dengan alasan keamanan pengiriman barang.
Namun pada tahun 2003 sebuah perusahaan bernama Orori (Oro berarti emas dalam bahasa Italia, dan Ri yang merupakan kependekan dari Ring) berani untuk memulai bisnis jewelry online ecommerce tersebut.
"Orori memulai usahanya sejak tahun 2003, dengan dibukanya gerai kami di Grand Indonesia. Sejak tahun 2006, kami mulai mengembangkan sayap kami dengan membuka toko online, yang waktu itu merupakan pertama di Indonesia," ujar George B. Sumantri, Founder dari Orori.com, di Jakarta, Rabu (23/6/2011).
George menjelaskan bahwa Orori merupakan pelopor dari jewelry online ecommerce di Indonesia. "Karena saat itu belum ada yang berani terjun di bisnis ini," katanya.
Untuk segmentasi pun Orori, tidak membatasinya. "Segmentasi kami luas, karena harga dari produk kami juga luas, mulai dari Rp500 ribu hingga unlimited," ungkap George.
Orori juga menyebutkan bahwa konsumen mereka tersebar luas, dari Sabang hingga Merauke. "Kami bahkan pernah mendapat pesanan dari Papua," kata George.
Lalu, meski enggan untuk menyebutkan angka, Orori mengklaim bahwa sampai saat ini jumlah konsumen mereka sudah mencapai ribuan orang.
Sebagai pelaku bisnis, dalam hal ini ecommerce, tentunya Orori juga harus memaksimalkan promosi di internet, jadi apa yang sudah mereka lakukan?
"Kami berpromosi melalui dunia maya tentunya, dengan membuat akun di beberapa situs jejaring sosial. Selain itu sejak bekerjasama dengan Rakuten Indonesia, jaringan kami menjadi semakin kuat, dengan nantinya akan berpromosi di radio, majalah, media online, atau televisi," papar George.
Keamanan pengiriman barang, merupakan hal yang sensitif bagi konsumen, terlebih dalam hal ini barang yang dikirimkan adalah perhiasan yang notabene merupakan barang yang mahal. Atas isu ini, Orori meyakinkan konsumen mereka dengan menggandeng UPS, RPX, Fed-Ex, untuk pengiriman barangnya. "Semua barang yang dikirimkan diasuransikan secara penuh 100 persen."
Lalu untuk sistem pembayaran online, Orori memakai jasa PayPal. Sementara untuk keamanan situsnya, Orori bekerjasama dengan Global Sign, sebuah perusahaan sekuriti asal Jepang.
Baru-baru ini Orori meluncurkan kampanye produk bernama LoveBunch, yang di salah satu paket produknya, MarryMe, bekerjasama dengan Rakuten Indonesia. "Di luar pake MarryMe pun sebenarnya semua produk yang ada di Orori kini juga sudah ada di Rakuten," jelas George.
Orori berharap ke depannya mereka bisa terus mengedukasi pasar lokal agar mulai berani untuk belanja online, dalam hal ini adalah perhiasan.
Untuk melihat gerai Orori, klik ke http://orori.co.id/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar