Perempuan banyak berpura-pura orgasme ketika ML dengan pria pasangannya. Agar hal itu tak terjadi, ada lima cara agar perempuan bisa mendapatkan orgasme tanpa pura-pura.
Dulu, Meg Ryan dalam film When Harry Met Sally mengatakan perempuan terkadang pura-pura orgasme. Kenyataannya sekarang, memang banyak perempuan pura-pura orgasme.
Mengutip The Sun, Rabu (5/10), statistik penelitian sebuah studi AS menunjukkan banyak perempuan pura-pura orgasme saat berhubungan intim dengan pria pasangannya. Hasil itu jauh lebih tinggi dari yang diperkirakan sebelumnya.
Sebanyak 85% pria merasa pasangan mereka telah orgasme saat terakhir bercinta. Sementara 64% perempuan mengatakan mereka telah orgasme terakhir ML.
Jujurkah? Lantas berapa persen sisanya?
"Kesalahan kebanyakan pria dan perempuan adalah fokus penetrasi. Padahal itu bukan berarti orgasme. Sesungguhnya, kebanyakan perempuan tidak bisa mencapai orgasme dengan cara hanya melakukan penetrasi. Melainkan, rangsangan klitoris merupakan kunci untuk mendapatkan hasil akhirnya, orgasme," ungkap pakar seks, Susan Quilliam.
Lima tips mencapai orgasme pun Susan utarakan. Semuanya berdasar hasil survei dan penelitian.
Pertama
Ketika Anda para perempuan akan melakukan hubungan seks, geser tangan Anda untuk menyentuh diri sendiri. Temukan titik klitoris sensitif atau memilih posisi yang membuat pria pasangan Anda mudah menemukan klitoris untuk kemudian menabraknya dengan alat vital.
Lalu manfaatkan lidah, atau mainan seks saat foreplay. Itu cara tepat untuk membuat Anda siap menerima penetrasi dan mendapatkan orgasme.
Kedua
Penelitian terbaru dari Belanda menemukan bahwa perempuan hanya mampu klimaks atau orgasme ketika santai tanpa ada rasa cemas. Berpura-pura orgasme hanya akan menjadi lingkaran setan menyesatkan.
Ya, untuk mengurangi kecemasan ini, luangkan waktu santai untuk membicarakan ML seperti apa yang memuaskan, dengan pasangan Anda. Mengabaikan hal itu, hanya akan membuat masalah lebih buruk, atau sama sekali tak akan pernah mendapatkan orgasme.
Dulu, Meg Ryan dalam film When Harry Met Sally mengatakan perempuan terkadang pura-pura orgasme. Kenyataannya sekarang, memang banyak perempuan pura-pura orgasme.
Mengutip The Sun, Rabu (5/10), statistik penelitian sebuah studi AS menunjukkan banyak perempuan pura-pura orgasme saat berhubungan intim dengan pria pasangannya. Hasil itu jauh lebih tinggi dari yang diperkirakan sebelumnya.
Sebanyak 85% pria merasa pasangan mereka telah orgasme saat terakhir bercinta. Sementara 64% perempuan mengatakan mereka telah orgasme terakhir ML.
Jujurkah? Lantas berapa persen sisanya?
"Kesalahan kebanyakan pria dan perempuan adalah fokus penetrasi. Padahal itu bukan berarti orgasme. Sesungguhnya, kebanyakan perempuan tidak bisa mencapai orgasme dengan cara hanya melakukan penetrasi. Melainkan, rangsangan klitoris merupakan kunci untuk mendapatkan hasil akhirnya, orgasme," ungkap pakar seks, Susan Quilliam.
Lima tips mencapai orgasme pun Susan utarakan. Semuanya berdasar hasil survei dan penelitian.
Pertama
Ketika Anda para perempuan akan melakukan hubungan seks, geser tangan Anda untuk menyentuh diri sendiri. Temukan titik klitoris sensitif atau memilih posisi yang membuat pria pasangan Anda mudah menemukan klitoris untuk kemudian menabraknya dengan alat vital.
Lalu manfaatkan lidah, atau mainan seks saat foreplay. Itu cara tepat untuk membuat Anda siap menerima penetrasi dan mendapatkan orgasme.
Kedua
Penelitian terbaru dari Belanda menemukan bahwa perempuan hanya mampu klimaks atau orgasme ketika santai tanpa ada rasa cemas. Berpura-pura orgasme hanya akan menjadi lingkaran setan menyesatkan.
Ya, untuk mengurangi kecemasan ini, luangkan waktu santai untuk membicarakan ML seperti apa yang memuaskan, dengan pasangan Anda. Mengabaikan hal itu, hanya akan membuat masalah lebih buruk, atau sama sekali tak akan pernah mendapatkan orgasme.
Ketiga
Perempuan ada dalam posisi di atas saat ML. Maklum, posisi ini terbaik karena mampu menyentuh bahkan mendobrak titik G-spot. Jelas ini membantu perempuan orgasme saat penetrasi terjadi.
Sebaliknya, bila pria Anda berada di atas, pastikan Anda berlutut, sehingga Mr Dick tepat menuju titik G-spot. Stimulasi berulang dijamin orgasme didapatkan.
Keempat
Kebanyakan para perempuan bisa orgasme dalam beberapa menit ketika apa adanya dan menjadi diri sendiri. Itu membuat pria pasangan Anda memberikan orgasme yang Anda inginkan. Mulailah dengan irama dan posisi bercinta yang Anda inginkan. Atau mintalah sang pria memuaskan Anda.
Kelima
Ini yang paling mendasari kecemasan saat berada dalam kamar tidur. Ketidakmampuan berbicara dengan pasangan Anda yang justru mengganggu seks Anda. Mulai sekarang, terbukalah
Perempuan ada dalam posisi di atas saat ML. Maklum, posisi ini terbaik karena mampu menyentuh bahkan mendobrak titik G-spot. Jelas ini membantu perempuan orgasme saat penetrasi terjadi.
Sebaliknya, bila pria Anda berada di atas, pastikan Anda berlutut, sehingga Mr Dick tepat menuju titik G-spot. Stimulasi berulang dijamin orgasme didapatkan.
Keempat
Kebanyakan para perempuan bisa orgasme dalam beberapa menit ketika apa adanya dan menjadi diri sendiri. Itu membuat pria pasangan Anda memberikan orgasme yang Anda inginkan. Mulailah dengan irama dan posisi bercinta yang Anda inginkan. Atau mintalah sang pria memuaskan Anda.
Kelima
Ini yang paling mendasari kecemasan saat berada dalam kamar tidur. Ketidakmampuan berbicara dengan pasangan Anda yang justru mengganggu seks Anda. Mulai sekarang, terbukalah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar