Tanya :
Apa sih selaput dara/hymen itu?? Apa betul selaput dara yang sobek menandakan perempuan tersebut sudah tidak perawan lagi? apakah setiap perempuan pertama kali melakukan hubungan seks akan mengalami perdarahan?
Jawab :
Selaput dara/hymen ialah membran atau selaput tipis yang berbentuk lingkaran atau setengah lingkaran dan bersifat elastis.Posisinya tertutup oleh labia minora dan terletak di bawah uretra. Selaput dara/hymen yang utuh umumnya hanya dapat dilalui satu jari kelingking pada remaja dewasa. Namun ada juga beberapa wanita yang terlahir tanpa selaput dara, bahkan ada beberapa perempuan yang memiliki kelainan dimana selaput daranya tidak memiliki lubang atau disebut dengan hymen imperforata.
Selaput dara memiliki berbagai bentuk : ada yang berbentuk cincin, berlubang dua, berlubang banyak dan bulan sabit, hymen yang berbentuk bulan sabit memiliki keistimewaan tidak mudah rusak/robek atau rusak walau telah melakukan hubungan seks, ini dikarenakan hymen ini lebih bersifat elastis karena selaputnya tidak memenuhi lubang vagina sehingga menyebabkan selaput ini tidak mudah terkoyak.
Pada perempuan telah melahirkan pervagina hymen akan rusak atau hilang dan terdapat sisa yang disebut dengan kurunkula hymenalys.
Nah ini dia bila ada yang selalu bertanya-tanya apakah robeknya hymen itu identik dengan seorang telah melakukan hubungan secara seksual dengan lawan jenis? Lanjut bacanya ya biar lebih paham.
Selaput dara bisa robek karena berbagai sebab, misalnya terjatuh, kecelakaan, melakukan hubungan seksual, operasi dll. Jadi utuh atau tidaknya selaput dara bukan merupakan ukuran keperawanan/kegadisan seorang wanita, namun yang menentukan seorang gadis itu masih perawan atau tidak adalah apakah dia SUDAH atau BELUM pernah melakukan hubungan seksual.
Ketika selaput dara robek untuk pertama kali dapat ditandai dengan keluarnya sedikit darah dan nyeri. Terkadang bisa mengeluarkan banyak darah kalau robekannya melebar. Keluarnya darah dan nyeri merupakan hal yang normal dan akan segera hilang. Namun tidak selalu trauma pada selaput dara menimbulan perdarahan. Pada selaput dara yang elastis sering tidak terjadi perdarahan. Sehingga kesucian seseorang wanita seharusnya tidak semata-mata ditandai dengan keluarnya darah atau tidak pada saat berhubungan intim pertama kali.
Nah bisa disimpulkan bahwa robeknya hymen atau selaput dara tidak semata-mata disebabkan oleh sebuah hubungan seksual. Ada beberapa sebab lain yang menjadikan robeknya selaput dara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar