Yang awan dengan dunia elektronika apalagi sudah menyangkut urusan listrik, gak perlu takut deh, listrik ada dua bagian kok, AC dan Dc, AC adalah arus bolak balik dari sumber arus listrik PLN yang memiliki tegangan 110v sd 220v, di indonesia rata rata sudah menggunakan 220v. Nah sumber arus AC dibilang juga sumber arus kuat. Sedangkan tegangan DC atau arus searah, yang mana biasanya ada pada rangkaian elektronik yang ada dirumah semisal, Tv, Kipas angin, radio, stereo set, dvd player dan sebagainya.Tegangan pada arus DC dari yang paling rendah 1,5v, 3v,6v,9v, 13v, 13,8v, 19v,24v, 35v sampe 48v tergantung rangkaiannya, Arus Dc terbilang arus lemah jadi tidak begitu berbahaya.
Nah setelah paham gak perlu bingung dan pusing bila disuruh memperbaiki peralatan elektronik yang rusak milik sendiri. Pada dasarnya hampir semua peralatan listrik bisa di perbaiki sendiri asalkan anda punya nyali untuk bongkar pasang peralatan tersebut. Yang penting sabar dan sedikit hati hati.Kali ini admin akan akan coba bahas tips ringan yang sering terjadi yaitu kipas angin matot. cara memperbaiki kipas angin yang mati atau tidak mau berputar / matot alias mati total. Mati total disini artinya memang tidak ada respon sama sekali ketika kipas angin tersebut dihidupkan, atau sering sekali terjadi ketika kipas angin dihidupkan ternyata masih ada respon tapi cuma berdengung.
Berikut cara memperbaiki kipas angin matot beserta langkah langkahnya :
1. Copot kabel power kipas angin terlebih dahulu dari sumber arus / colokan yang mengarah ke sumber arus PLN.
2. Cek dulu kabel power kipas angin.
Kabel power merupakan penghubung utama antara peralatan listrik dengan sumber tegangan atau sumber listrik PLN. Kerusakan yang paling sering terjadi pada kabel power adalah rusaknya kepala jack kabel, bagian kabel di gigit tikus. kerusakan ini bisa langsung terlihat tanpa membutuhkan alat bantu lainnya. Namun, untuk kabel power yang putus didalam kita harus mengggunakan alat bantu multitester maupun AVO meter.
3. Cek koneksi panel pada saklar pengatur kecepatan kipas angin.
Bila Kabel power masih dalam kondisi bagus, pemeriksaan berlanjut ke komponen selanjutnya yaitu saklar kecepatan atau speed switch. Kerusakan yang sering terjadi pada komponen ini adalah titik kontak yang sudah bengkok atau los / aus sehingga ketika saklarnya di tekan akan balik lagi. Cek dengan multitster.
4. Cek bagian Koneksi kabel antara kabel kecepatan / bagian yang menempel pada sakalar dengan kabel yang menuju listrik langsung ( kebanyakan berwarna hitam atau putih ) jika kipas angin belum pernah dibongkar.Pada panel bagian Saklar speed / kecepatan akan terlihat 4 buah kabel yang berasal dari trafo kumparan atau motor kipas angin. 3 kabel untuk jalur pengatur kecepatan kipas angin dan 1 kabel untuk jalur menuju sumber arus listrik.Sedangkan untuk kipas angin yang hanya 2 speed kabelnya hanya ada 3 buah yaitu 2 buah untuk pengatur kecepatan dan 1 buah untuk menuju jalur sumber arus listrik PLN.Kabel tersebut harus menunjukkan hubungan langsung ketika diukur menggunakan multitester.
Cara pengetesannya adalah potong terlebih dahulu tiap kabel tersebut dari sambungan pada saklar, enaknya potong dibagian tengah kabel biar mudah menyambungnya jika sobat tidak punya solder. atur posisikan saklar multitester pada X1 atau x10, lalu tempelkan ujung kabel pengukur multitester warna merah atau hitam pada kabel yang berasal dari trafo / kumparan kipas angin tersebut secara bergantian. Jika trafo / kumparan kipas angin dalam kondisi bagus maka jarum multiester akan bergerak kekanan menunjukan koneksi.
Jika ada salah satu kabel yang dikukr ternyata tidak terhubung, itu menandakan ada kerusakan di bagian kumparan. Yang paling sering terjadi adalah pada bagian kabel yang terhubung ke kabel power listrik ( warna putih atau hitam ).
Bila ini yang terjadi kemungkinan yang putus adalah Thermofuse ( bentuknya kecil seperti resistor ) sering disebut sekering. posisinya tertutup bungkus kabel warna hitam dan berada pada kabel power langsung. Jika tidak kemungkinan kawat kumparannya / trafo kipas angin ada yang putus di bagian tengah.Nah jika 100% kerusakan bagian kumparan trafo, ini bagian sulit yang tidak bisa diperbaiki sendiri harus dibawah keagen layanan servis sesuai merk kipas angin sobat, untuk diperbaiki atau diganti.
Kejadian yang sering banyak dialami adalah Kipas Angin berputar lambat, kondisi begini menandakan Kapasitor yang mulai melemah, rusak bahkan mati. Ukuran Kapasitor pada Kipas Angin bervariasi antara 400V /1,8 uf hingga 400V / 2,5 uf. Bentuknya kotak hitam seperti korek api kayu dan terletak dibagian belakang tutup kipas angin.Untuk pengecekannya rada cukup lihat kondisi, jika seperti melembung / membengkak / pecah dipastikan cuma kapasitor ini yang rusak, lepaskan lalu beli di toko yang jual spare part elektronik harganya murah sekitar Rp.4500 Rp.sd 10.000, pasang dengan yang baru.
Demikian tips cara memperbaiki kipas angin yang mati total ( matot ), tips admin dapat dari teknisi resmi Maspion dantelah dicoba sendiri dan berhasil. Semoga berguna, "Tidak semua hal didunia ini harus dibayar dengan uang, memberi akan lebih baik daripada menerima"
bermanfaat banget..
BalasHapusthanks a lot